Copyright © Guratan Cerita
Design by Dzignine
Jumat, 04 Mei 2012

Berbicara Selera

Malam, salah ini hampir tengah malam, malah menjelang fajar memancarkan cahaya silaunya..
Selamat tengah malam...

Berbicara selera, selera apa yang akan kita bicarakan? musik, film, buku, mata pelajaran atau sesosok lelaki ?
entahlah terlalu membinggungkan...
jika musik maka aku akan berbicara dengan musik beraliran pop, jazz ya sejenis musik mereka berdua itu, untuk film mungkin semua film akan aku tonton selama filmnya bermutu berkualitas  dan punya nilai positif yang bisa kita ambil hikmahnya. Jika bertanya buku aku akan pilih, entahlah aku sedang binggung untuk menuliskan apa terlebih untuk seorang pria aku sedang ingin berkelana dengan mimpi yang persatu ingin ku wujudkan, ya selama aku masih diberi nyawa untuk tetap memberikan kehidupan yang berharga untuk semua orang yang mengenalku dengan berbagai jenis selera. jika kau senang bersama aku jadilah sosok yang pernah hidup di sejarah ku, karna sejarah akan selalu dapat dikenang berharap aku pun akan tetap dikenang dimata kalian...

Kembali ini hanya berbicara selera tentang menjalani sebuah kehidupan yang semakin fana, semakin meyilaukan mata, semakin menyakitkan jiwa, menggelengkan kepala, dan terlebih pada sikut sikut manusia berhati buaya, ya buaya yang sigap menikam dikala perairan tenang, tapi tetap ini kembali pada selera, jadi sebetulnya aku ini sedang membicarakan selera apa? entahlah..

0 komentar:

Posting Komentar